Polres Ngawi Terjunkan Anggotanya Sukseskan Program “Pentul Melikan”

Polres Ngawi Terjunkan Anggotanya Sukseskan Program “Pentul Melikan”

NGAWI, Indonesia-jaya.com -Polres Ngawi turut serta menyukseskan program pemerintah dalam percepatan dan penanganan penurunan stunting di Indonesia. Melalui program ‘Pentul Melikan’ (Penitipan Anak Asuh Stunting) Polres Ngawi Jawa Timur terjunkan langsung anggotanya ke masyarakat.

Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono S.H., S.I.K., M.S.I. melalui Kasi Humas Iptu Suhardiyanto mengatakan bahwa setiap hari Polri harus membantu dan melayani masyarakat, termasuk dalam hal berbagi, agar dapat meringankan beban warga yang tidak mampu, utamanya menekan angka stunting, salah satunya adalah dengan memberikan paket sembako dan makanan bergizi bagi anak penderita stunting.

Menurut Kapolsek Karanganyar AKP Supardi program stunting dilaksanakan di wilayah Polsek Karanganyar tepatnya Desa Pandean Kec. Karanganyar pada hari Selasa (12 Desember 2023)
“Sesuai program Pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan. Ada 250 personel Polres Ngawi yang menjadi orang tua asuh demi menekan angka stunting. Salah satunya adalah memberikan bantuan paket sembako dan makanan bergizi demi mencegah stunting,” ujar Suhardiyanto

Pelaksanaannya bukan saja oleh anggota Polres Ngawi, namun juga Polsek jajaran sehingga sasaran sudah sesuai dengan apa yang diharapkan Pimpinan, yakni kepada warga tidak atau kurang mampu, para ibu hamil dan anak penderita stunting dengan data yang didapat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi

Setiap hari ada sekitar 50 (lima puluh) paket sembako dibagikan kepada masyarakat yang tidak/kurang mampu dan paketan berisi bapokting (bahan pokok penting) serta susu juga makanan bergizi.

“Sesuai petunjuk Kapolres Ngawi, setiap hari ada sekitar lima puluh paket sembako yang diedarkan untuk warga tidak mampu, utamanya ibu hamil dan anak stunting yang dilakukan oleh Polsek jajaran Polres Ngawi,” tutur Suhardiyanto ketika dikonfirmasi

Sasaran pendistribusian paket sembako dan makanan bergizi yang dilaksanakan Polres Ngawi dan 17 Polsek serta 2 Polsubsektor, antara lain kepada masyarakat kurang/tidak mampu, ibu hamil dan anak stunting

Kegiatan ini merupakan sarana mendekatkan diri dan sebagai bentuk kepedulian Polri dengan masyarakat, guna menekan angka stunting di wilayah Kabupaten Ngawi, juga meringankan beban warga yang kurang mampu. Diharapkan paket sembako bermanfaat bagi yang menerima.
“Diharapkan paket sembako yang merupakan salah satu wujud kepedulian Polres Ngawi dapat bermanfaat bagi warga yang membutuhkan,” tutup Suhardiyanto. (Lina)