Kades Kedungprahu Sunarto Lancarkan Akses Jalan Dengan Pembangunan TPT dari DD dalam peningkatan Perekonomian Warga
Ngawi, Indonesia -jaya.com-Kepala Desa Kedungprahu Sunarto Lancarkan Akses Jalan Dengan Pembangunan TPT (Talud Penahan Tanah) dari Alokasi DD (Dana Desa) dalam peningkatan Perekonomian Warga
Pemerintahan Desa Kedungprahu Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi melaksanakan Pembangunan TPT (Talud Penahan Tanah) dengan mengalokasikan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2024, Selasa (6/5/2024).
Pelaksanaan pembangunan jalan TPT Dusun Mendalan RT 009 RW 001 anggaran mengalokasikan dari DD (Dana Desa) Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp. 92.582.000 (Sembilan puluh dua juta lima ratus delapan puluh dua ribu rupiah) dengan Volume kurang lebih 269 Meter Desa Kedungprahu Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi,selain TPT sebelumnya juga dibangun infrastruktur jalan Pavingisasi untuk meningkatkan perekonomian warga masyarakat tepatnya di Desa Kedungprahu Dusun Pilangbangu Rt 05, Rw 04, Desa Kedungprahu, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi masih berlanjut pengerjaannya. Pembangunan jalan dengan ukuran Volume P. 59 M × L. 2 M, dengan keterangan jumlah anggaran Rp27.711.000 dari sumber Dana Desa (DD) tahun anggaran 2024 yang pengerjaanya di laksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK)
Dengan mewujudkan program ini, pemdes Kedungprahu melaksanakan Musyawarah desa Melalui RKPDes dalam Musrenbangdes sehingga terwujudnya TPT (Talud Penahan Tanah) ini,
Kades Kedungprahu Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi Sunarto yang telah menjabat 3 periode ini mengatakan, “Kami mengharapkan semua program yang dijalankan merupakan kebutuhan bersama masyarakat sehingga dapat memberi manfaat secara maksimal, dan harapannya dengan adanya pembangunan Talud Penahan Tanah (TPT) sehingga akses jalan menuju pertanian tidak longsor sehingga saluran irigasi pun lancar tidak menyebabkan banjir karena pengairan sawah pun lancar dalam pendistribusian pengairan ke sawah, sehingga hasil panen meningkat dan distribusi pupuk alsintan juga penjualan hasil panen lancar langsung dapat dinikmati petani dan pedagang yang melewati akses jalan Desa Kedungprahu, ”
Penggunaan Alokasi DD (Dana Desa) memang Untuk 1.biaya pembangunan desa 2. Untuk pemberdayaan masyarakat 3. Untuk memperkuat pelayanan publik di desa 4. Untuk memperkuat partisipasi dan demokrasi desa
Pembangunan TPT (Talud Penahan Tanah) dan sebelumnya pavingisasi dibangun selain untuk memperlancar sarana transportasi umum juga untuk pemperdayaan masyarakat serta membuka lapangan kerja bagi warga setempat. Dengan selesainya pembangunan jalan paving diharapkan juga akses perekonomian warga bisa meningkat, serta aktivitas ekonomi masyarakat semakin mudah dan mendorong peningkatan kualitas infrastruktur publik khususnya pembangunan Talud Penahan Tanah (TPT) dan Pavingisasi
Pemerintah Desa Kedungprahu bersama masyarakat dengan program yang dijalankan merupakan kebutuhan bersama sehingga dapat memberi manfaat secara maksimal, dengan adanya pembangunan TPT (Talud Penahan Tanah) , pavingisasi ini Desa Kedungprahu kian meningkat baik dari segi perekonomian, pendidikan serta kesehatan, dan saat menghadapi musim hujan akses jalan lancar dalam distribusi pupuk, alat mesin pertanian dan jual beli hasil panen lancar sehingga warga masyarakat, anak-anak sekolah dan pedagang bisa menikmati aktivitasnya dengan aman dan nyaman.
Semoga 6 usulan program desa melalui SIPD RI dapat terealisasi oleh Pemerintah Daerah , pemdes Kedungprahu selain membangun infrastruktur TPT, Paving untuk kesejahteraan masyarakat desa juga meningkatkan taraf hidup masyarakat lewat RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) , Bansos, BLT DD dan ketahanan pangan sehingga kebutuhan pokok dan dalam segi pendidikan, kesehatan dan pembayaran listrik tiap bulan terpenuhi dengan alokasi dari DD (Dana Desa) sehingga kesejahteraan warga masyarakat lewat perekonomian desa meningkat, ” Pungkasnya.(lina/Adv)