H. Budi Raharjo Kades Tepas Ngawi Bangun RTLH dari BK Khusus Tingkatkan Taraf Hidup Warga

RTLH dari BK Khusus diterima oleh Suwarsini, Dusun Tepas 3 , RT. 02, RW. 05 Desa Tepas

Ngawi, Indonesia-jaya.com –Jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) di Ngawi masih berjibun. Terhitung Desember 2022, dinas perumahan rakyat dan kawasan organisasi (disperkim) mendata 10.240 rumah butuh perbaikan.

Pekerjaan rumah itu meliputi perbaikan atap, lantai, atau dinding. Kerusakan item bangunan tersebut masuk kategori berat dan ketiga. ”Perlu intervensi dari beberapa sektor,” menurut Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Ngawi Dr. Dwi Rianto Jatmiko,SH, MH

Tiga sumber anggaran untuk menambah daftar keluarga penerima manfaat (KPM) bedah rumah tahun ini. Yakni, APBDes melalui dana desa (DD).

Lalu, bantuan keuangan (BK) khusus dari dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD) serta program disperkim. ”Ada juga dari pemerintah pusat dan Pemprov Jawa Timur,” dia.

Sebanyak 213 pemdes wajib mengalokasikan Rp 20 juta DD-nya untuk memperbaiki dua unit RTLH. Lalu, masing-masing menerima tambahan Rp 17,5 juta bersumber BK khusus.

Pemkab meminta duit itu untuk perbaikan satu RTLH lagi. Dengan kalimat lain, 439 rumah bakal dibedah dengan dana Rp 7,9 miliar.

Program bedah rumah dari DD dan BK khusus dijalankan Tahun 2023 , seperti penerima BK Khusus (Bantuan Keuangan Khusus) Desa Tepas Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi yang dikepalai oleh H. Budi Raharjo yang diterima oleh Suwarsini Dusun Tepas 3, RT. 02,RW.05 sebesar Rp. 17.500.000 (Tujuh Belas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) . Langkah itu demi efektivitas pengerjaan.

Kucuran Anggaran Bedah Rumah 2023

Dana Desa

Rp 20 juta alokasi setiap desa untuk 2 RTLH (Rumah Tidak Kayak Huni) masing -masing menerima Ro. 10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah)

Rp 4,2 miliar total alokasi 213 desa, 426 rumah RTLH yang diperbaiki

Bantuan Keuangan Khusus

Rp 17,500.000 (Tujuh Belas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)

Rp 3,7 miliar total untuk 213 desa, 213 RTLH yang diperbaiki

H budi Raharjo Kades Tepas Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi

Pemerintah Desa Tepas bertekad untuk terus melaksanakan Program ini, secara berkelanjutan pada tahun anggaran berikutnya sampai dirasa cukup, tegasnya.

H. Budi Rahajo Kades Tepas Ngawi Didampingi Kaur Keuangan Indri dan seluruh perangkat desa menambahkan,” dukungan dari seluruh pihak selalu diharapkan tentunya untuk kelancaran dan kesuksesan program tersebut dan juga program lainnya, khususnya dukungan dari segenap warga Desa Tepas. Dengan kepedulian dan kesadaran seluruh warga desa, maka semua program pemerintah desa akan lebih mudah dilaksanakan dan lebih mudah dicapai seperti RTLH (Rumah Tidak Kayak Huni) yang diterima Suwarsini Dusun Tepas 3 , RT. 02,RW,.05. desa Tepas Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi.

Rasa peduli dan kesadaran inilah yang harus terus menerus ditanamkan dan ditumbuh kembangkan di masyarakat agar masyarakat bisa “rumangsa handarbeni” terhadap desa tempat tinggalnya dan tidak hanya membebankannya kepada Pemerintah Desa.

Dengan demikian diharapkan pembangunan di Desa Tepas dapat berkembang dengan pesat dengan mengedepankan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk mencapai tujuan bersama masyarakat meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat Desa Tepas sehingga lebih maju dan sejahtera , ” Pungkas H. Budi Raharjo Kades Tepas. (Lina/Adv)